Palembang, berita-public.com – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kecamatan Plaju menggelar Konferensi PGRI Kecamatan Plaju untuk memilih kepengurusan baru masa bhakti XXIII 2025-2030. Acara ini berlangsung dengan penuh semangat dan dihadiri oleh para anggota PGRI dari berbagai sekolah di wilayah Kecamatan Plaju, Kamis (20/3/2025).
Ketua PGRI Kecamatan Plaju masa bhakti XXIl 2020-2025, Mulyadi, S.Ag. MM., dalam sambutannya menyampaikan laporan pertanggungjawaban kepengurusan selama lima tahun terakhir. Beliau menegaskan bahwa berbagai kegiatan sosial telah dijalankan selama masa kepemimpinannya.
“Seperti membantu dewan guru yang mengalami musibah, memberikan santunan kepada guru yang memasuki masa pensiun, serta memberikan bantuan bagi guru yang sedang sakit. Selain itu, kepengurusan juga aktif dalam memberikan advokasi bagi guru yang mengalami permasalahan serta merekrut anggota baru untuk memperkuat organisasi,” Kata Mulyadi
Lebih lanjut, Mulyadi berharap agar kepengurusan yang baru terpilih dapat meneruskan program-program yang telah berjalan dan menyempurnakan hal-hal yang belum tercapai secara maksimal.
“Kepengurusan yang baru diharapkan mampu membawa PGRI Kecamatan Plaju semakin maju dan menjadi wadah yang lebih solid bagi para guru,” tambahnya.
Setelah proses konferensi berlangsung, hasil pemilihan menetapkan susunan pengurus PGRI Kecamatan Plaju masa bhakti 2025-2030 sebagai berikut:
• Ketua: Jamaah, S.Pd., M.Pd.
• Wakil Ketua I: Muhammad Syarif, S.Pd., SH., MH.
• Wakil Ketua II: Suwarno, S.Pd., M.Si.
• Sekretaris: Muhammad Alamsyah, M.P
Usai pemilihan, acara dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua PGRI Kota Palembang, Dr. H. Ahmad Zulinto, S.Pd., MM. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya kekompakan dan solidaritas dalam kepengurusan.
“Kekompakan antar pengurus akan menentukan kemajuan organisasi. Saya berharap pengurus yang baru dapat bekerja sama dengan baik demi kemajuan pendidikan dan kesejahteraan guru khususnya di Kecamatan Plaju,” ujarnya.
Di sela-sela sambutannya, Bapak Dr. Ahmad Zulinto mengajukan sebuah pertanyaan kepada peserta konferensi mengenai tanggal berdirinya PGRI. Tanpa ragu, Ibu Raras, seorang guru dari SDN 224 Palembang, dengan percaya diri menjawab, “25 November 1945, Pak!” Jawaban yang tepat ini disambut dengan tepuk tangan meriah dari seluruh peserta konferensi.
Momen tersebut semakin menghidupkan suasana konferensi. Ketua PGRI Kota Palembang, tanpa ragu-ragu, langsung memberikan penghargaan kepada Ibu Raras sebagai bentuk apresiasi atas semangat dan pengetahuannya mengenai sejarah PGRI. Hal ini semakin menegaskan bahwa PGRI adalah organisasi yang menghargai anggotanya serta terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas guru di wilayah Palembang.
“Dengan berakhirnya konferensi ini, diharapkan kepengurusan PGRI Kecamatan Plaju yang baru dapat bekerja secara maksimal demi kemajuan dunia pendidikan dan kesejahteraan para guru di wilayah Plaju. Semoga kepengurusan yang baru senantiasa amanah dalam menjalankan tugasnya,” tegas Zulinto.
