Bandar Lampung, BP – Minimarket di Jalan Kepayang 2, Kecamatan Rajabasa diduga di bakar para pelaku komplotan pencuri sekitar pukul 04.00 WIB dini hari, Sabtu (1/2/2025).
Kebakaran menghanguskan mesin ATM (Anjungan Tunai Mandiri) dan barang-barang yang berada di etalase minimarket tersebut. Di lokasi kebakaran juga terdapat tabung oksigen, tabung gas 3 kilogram dan regulator serta mesin genset yang ikut hangus terbakar.
Para pelaku berhasil membobol mesin ATM Mandiri di gerai tersebut. Dilokasi polisi menemukan tembok samping toko sudah berlubang, alat las dan tabung gas yang diduga digunakan para pelaku.
Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay membenarkan adanya peristiwa kebakaran tersebut.
“Benar, awalnya ada laporan peristiwa satu unit minimarket kebakaran di wilayah Rajabasa,” kata Kombes Alfret, Sabtu (1/2/2025).
Dugaan minimarket itu dibakar kawanan pencuri diketahui setelah api padam dan tim kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Dari pemeriksaan awal, tim kepolisian menemukan beberapa barang yang diduga digunakan untuk membobol mesin ATM di dalam toko. Namun belum diketahui berapa uang yang digasak komplotan tersebut.
“Ada dugaan pencurian uang dari mesin ATM, tapi kita belum tahu berapa kerugian atau uang yang dicuri,” katanya.
Kapolresta Bandar Lampung belum bisa memastikan apakah komplotan pencuri sengaja membakar minimarket itu.
“Apakah sengaja dibakar atau terkena api dari alat las itu masih dalam penyelidikan,” kata dia.
Atas peristiwa ini, ia mengimbau kepada pemilik mini market maupun pihak bank untuk meningkatkan pengamanan di lokasi-lokasi rawan guna menghindari peristiwa serupa.
“Kami mengimbau lokasi gerai yang ada ATM untuk pengamanan lebih ditingkatkan lagi agar peristiwa serupa tidak terjadi,” pungkasnya. (*)